Anatomi, Diagram & Fungsi Sistem Saraf - Garis Kesehatan

Anatomi, Diagram & Fungsi Sistem Saraf - Garis Kesehatan
Anatomi, Diagram & Fungsi Sistem Saraf - Garis Kesehatan

Video: Anatomi, Diagram & Fungsi Sistem Saraf - Garis Kesehatan

Video: Anatomi, Diagram & Fungsi Sistem Saraf - Garis Kesehatan
Video: How To Approach Diagrams In Anatomy | 1st Year Students | Dr. Ashwani Kumar 2024, November
Anonim

Sistem saraf memiliki dua bagian utama: sistem saraf pusat (SSP) dan sistem saraf tepi (PNS). Sistem pusat adalah pusat komando utama untuk tubuh, dan terdiri dari otak dan sumsum tulang belakang. Sistem saraf tepi terdiri dari jaringan saraf yang menghubungkan bagian tubuh yang lain dengan SSP.

Kedua sistem bekerja bersama untuk mengumpulkan informasi dari dalam tubuh dan dari lingkungan di luarnya. Sistem memproses informasi yang dikumpulkan dan kemudian mengirimkan instruksi ke seluruh tubuh, memfasilitasi tanggapan yang sesuai.

Dalam kebanyakan kasus, otak adalah titik tujuan akhir untuk informasi yang dikumpulkan oleh seluruh sistem saraf. Setelah data tiba, otak mengurutkan dan mengarsipkannya sebelum mengirimkan perintah yang diperlukan.

Otak dibagi menjadi banyak bagian yang berbeda, termasuk otak besar dan batang otak. Bagian-bagian ini menangani bagian-bagian dari keseluruhan beban kerja otak, termasuk menyimpan dan mengambil memori dan membuat gerakan tubuh menjadi lancar.

Meskipun otak adalah pusat kendali, tugasnya tidak akan mungkin tanpa sumsum tulang belakang, yang merupakan saluran utama untuk informasi yang bepergian antara otak dan tubuh.

Saraf sistem perifer bercabang baik dari batang otak atau sumsum tulang belakang. Setiap saraf terhubung ke area tertentu dari batang tubuh atau anggota tubuh dan bertanggung jawab untuk komunikasi ke dan dari daerah tersebut.

PNS juga dapat dibagi lagi menjadi komponen yang lebih kecil: sistem somatik dan otonom. Somatik melibatkan bagian-bagian tubuh yang dapat diperintahkan seseorang sesuka hati, dan otonom membantu menjalankan fungsi-fungsi yang tidak disengaja seperti memompa darah.

Informasi yang disampaikan melalui sistem saraf bergerak di sepanjang jaringan sel yang disebut neuron. Neuron ini hanya dapat mengirim informasi satu arah. Yang mentransmisikan ke otak adalah neuron sensorik; yang mentransmisikan dari otak dikenal sebagai neuron motorik.

Sistem saraf dapat menderita sejumlah kesengsaraan, termasuk kanker (misalnya, tumor otak). Masalah lain termasuk multiple sclerosis, di mana saraf yang rusak mencegah sinyal dari perjalanan bersama mereka, dan meningitis, yang menyebabkan peradangan selaput yang mengelilingi otak dan sumsum tulang belakang.

Direkomendasikan: